Mendagri Minta Pemprov Perketat Prokes di Malam Tahun Baru

29
BAHAS COVID - Pj. Sekda Provinsi Sulawesi Tengah Faisal Mang, Didampingi Kadis Kesehatan I Komang Adi Sujendra, Juru Bicara Pusdatina Covid -19 , Adiman mengikuti rapat virtual Penanggulangan Covid -19 pada Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.

PALU – Mendagri Tito Karnavian mengingatkan Pemprov mewaspadai peningkatan kasus Covid-19, khususnya varian Omricon pada malama tahun baru. Hal itu diucapkan Karnavian saat rapat virtual penanggulangan Covid-19 bersama seluruh kepala daerah, polda dan TNI serta jajaran Satgas Covid-19 di seluruh Indonesia, Senin 27 Desember 2021.

Karnavian mengatakan, kepada pemerintah daerah dan jajarannya mengendalikan pergerakan mobilitas masyarakat terutama dalam perayaan Natal dan Tahun Baru. Pelaksanaan ibadah natal agar dilaksanakan dengan prokes ketat. Demikian pula perbelanjaan dan tempat wisata , satgas harus bekerja untuk memastikan seluruh kegiatan masyarakat berjalan dengan protokol kesehatan yang ketat.

”Diharapkan kepala daerah persiapkan tempat isolasi terpusat, rumah sakit dan memperhatikan cadangan oksigen serta memperkuat tracing dan testing,” katanya.

Mendagri meminta percepatan vaksinasi harus di atas 70 persen sesuai target nasional. Utamanya vaksinasi lansia dan anak 6-11 Tahun. Bahkan ia menjanjikan memberikan penghargaan kepada daerah yang capaian vaksin tinggi.

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, menyampaikan saat ini penularan varian Omicron sudah terkonfirmasi di 117 negara dan sudah terdapat 186.889 penderita. Sementara untuk Indonesia sebanyak 46 Kasus. Tren dominasi Omicron menggantikan delta terlihat di Negara Afrika. Penularan Omicron katanya lebih cepat dari delta.

Pj. Sekda Provinsi Sulawesi Tengah Faisal Mang, menyampaikan pejabat terkait mempersiapkan langkah – langkah strategis untukpenanganan Covid -19. Misalnya, imbauan agar bupati dan wali kota mempersiapkan langkah taktis penanganan Covid dan antisipasi masuknya varian Omicron. ***

Penulis: Adiatma

 

Tinggalkan Komentar