Kasus Dugaan Pelecahan Kepala Desa Soulowe, Ketua Adat: Ada Unsur Politisasi Desa

0
SIDANG : Antusiasme sebagian besar warga Desa Soulowe Kabupaten sigi saat mengikuti sidang kasus dugaan pelecehan di Pengadilan Negeri kelas II Donggala.(FOTO : ISTIMEWA/KABAR68).

DONGGALA- Sidang kasus dugaan pelecehan yang diduga dilakukan oknum Kepala Desa (Kades) Soulove, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi, di Pengadilan Kelas II Donggala, Selasa (11/03/2025) Jaksa Penuntut Umum Minta sidang di tunda, karena saksi dari korban berinisial AH Dan NH, tidak hadir tanpa alasan yang jelas.

Kuasa hukum Kades Soulowe WH, Egar Mahesa. SH. MH, melalui pesan via WA mengatakan, jika pelapor tidak serius agar kasus tersebut dibawa kemeja hijau.

“Sidang di PN Donggala di tunda karena saksi dari JPU tidak ada, kemudian saya merasa saksi atau pelapor tidak serius perkaranya disidangkan, sehingga di beri kesempatan dari Hakim untuk menghadiri sidang berikutnya,” ujarnya.

Sementara itu, istri Kades Soulowe Ariani mengatakan, bahwa ia tidak percaya dengan tuduhan tersebut, karena selama 16 tahun menikah, Ariani tidak pernah mempunyai masalah terkait dengan perselingkuhan apalagi pelecehan terhadap wanita lain, dan Suaminya menganggap keponakannya dengan inisial KH alias DD sebagai anaknya sendiri. “Karena, meskipun sudah 16 tahun menikah, kami belum memiliki anak, “ sebut Ariani.

Ariani menduga, buntut dari kasus tersebut karena ada dendam pribadi terkait pemilihan kepala desa beberapa waktu lalu yang dimenangkan oleh WH, sehingga lawan politiknya tidak terima dan berusaha mencari jalan agar Kades Soulowe WH lengser dari jabatannya.

“Kami dari pihak keluarga sudah menaruh curiga kalau ini kasus ada unsur politiknya, sehingga dibuat sedemikian mungkin agar suami saya bisa dilengserkan dari jababatan sebagai Kades,” ujarnya.

Untuk itu Ariani menyampaikana terima kasih kepada masyarakat Soulove yang sudah memberi dukungan moral kepada Kades Soulove, dan berharap kasus tersebut menemui titik terang dengan dibebaskannya suaminya dari jeratan hukum.

“Terima kasih untuk warga yang sudah hadir dan mengawal proses sidang hari ini. Terima kasih atas support dan semangatnya. Saya bangga menjadi bagian dari warga Soulowe yang masih mencintai pak Kades WH,” katanya, dengan hati yang tegar.

Sedangkan ketua Lembaga Adat Desa Soulowe Sudin Dg. Matalu mengatakan, kasus dugaan pelecehan yang menjerat Kades Soulowe ada unsur yang belum terpenuhi secara administrasi.

Pasalnya saat dilakukan pemeriksaan terhadap korban, di forum klarifikasi di Balai Desa Soulove setelah pertandingan bola voli pada waktu lalu itu, bahwa korban mengaku tidak pernah dilecehkan oleh sang Kades.

“Kami sebagai Lembaga Adat, sudah langsung bertanya kepada anak itu (korban) , pada saat forum klarifikasi di Balai Desa Soulove, bahwa tidak ada itu anak bilang kalau lehernya dijilat, apalagi payudaranya dipegang. Jadi, semua itu ada unsur-unsur yang diada-adakan karena saya sendiri yang bertanya selaku ketua Lembaga Adat Desa Soulowe,” ujar Sudin.

Demikian juga masyarakat Soulowe menegaskan bahwa Kades mereka tidak mungkin melakukan pelecehan terhadap keponakan sendiri .
“Kami yakin dengan kepala desa kami, maka dari itu kami mendukung dengan hati nurani, bukan berharap imbalan, karena kasihan Ini pak desa saya kenal baik orangnya,” kata Facrul Rifaldi.

“Pak Kades ini temanku dari kecil, dari zaman sekolah, zaman-zaman puber tidak pernah dia kudapati jahat dengan perempuan, apalagi cuma anak-anak. Kalau dia mau kenapa bukan cari saja perempuan di luar, kenapa harus keponakan sendiri itu anak juga kasihan masih kecil, “ tambah Fadli, yang menjabat sebagai Kadus 3 Desa Soulowe.

Kasus yang menimpa Kades Soulowe medapat dukungan dari beberapa warganet, yang mengaku heran dengan kasus tersebut yang terkesan mengada-ada.

“Semestinya kalau dia merasa jadi korban, tapi saya perhatikan kakeknya yang namanya Boston alias Basir ini yang selalu gembar gembor di medsos, apa dia tidak malu sampai ke FB ku juga dia masukin komentar, dia merasa tersindir kan lucu,” kata salah satu warganet, yang juga masyarakat Desa Soulowe Dusun 3, Ika.(lam)

Tinggalkan Komentar