PALU-Rakor Koordinasi (Rakor) yang dilaksanakan oleh KPU Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), digelar bidangi atau pengampu Divisi Hukum dan Pengawasan se Sulawesi Tengah di sebuah hotel di Kota Palu, dalam rangka mitigasi pelanggaran pada tahapan Pilkada serentak tahun 2024.
Dari KPU Kota Palu diwakili Drs H. Haris Lawisi, yang membidangi Divisi Hukum dan Pengawasan menyampaikan kepada jajaran ke bawah, dalam hal ini Badan Adhoc, yakni PPK di tingkat Kecamatan PPS di tingkat Desa dan Kelurahan, serta KPPS di tingkatan TPS, kiranya melaksanakan tugas dan kewenangan kita sebagai penyelenggara harus bahkan wajib berpedoman, berpegang teguh pada Undang=undang, peraturan dan regulasi yang ada.
“Untuk memitigasi, meminimalisir sengketa, aduan bahkan pelanggaran pada tahapan, khususnya tahapan pemungutan, penghitungan dan rekapitulasi (Tungsura) perolehan suara pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Wali Kota dan Wakil Wali Kota tahun 2024. Olehnya, saya selaku pengampu Devisi Hukum dan Pengawasan KPU Kota Palu mengharapkan kepada teman-teman penyelenggara aktif membaca, mempelajari dan memahami aturan, regulasi terutama PKPU yang ter-update, “kata ustad Haris.
Selain itu, diharapkan kepada teman-teman penyelenggara kiranya selalu teliti, cermat, hati-hati, serius dan tidak kalah pentingnya adalah tanamkan kedisiplinan pada diri masing-masing dalam melaksanakan tugas.
“Juga memahami asas dan prinsip Pemilu dan Pilkada/Pemilihan, yakni asas Langsung, Umum, Bebas dan Rahasia (Luber) Jujur dan Adil (Jurdil). Memahami prinsip Pemilu Pilkada/Pemilihan adalah mandiri, jujur, adil, berkepastian hukum, tertib, terbuka, proposional, profesional, akuntabel, efektif dan efesien. Kata kuncinya, kita sebagai penyelenggara wajib berintegritas dalam melaksanakan tugas dan kewenangan. “ tegasnya.
Diakhir pernyataannya, Haris Lawisi memberi motivasi dan semangat bagi penyelenggara, sekaligus mengingatkan kepada teman-teman peserta Pemilihan/Pilkada, termasuk LO/Tim Sukses dan pemilih untuk datang ke TPS pada hari Rabu, 27 November 2024, dan jangan GOLPUT.(ari)
