Pemprov Sulteng Gandeng Untad Lakukan Riset dan Inovasi di Bidang Kajian Ilmiah

28
INOVASI : Gubernur Sulteng, H. Rusdy Mastura bersama Rektor Untad Palu, Prof Dr. Amar, saat mengunjungi Untad, Senin (27/11/2023).(FOTO : ISTIMEWA/KABAR68).

PALU-Gubernur Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), H. Rusdy Mastura, bersama
Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov)
Sulteng melaksanakan kunjungan kerja (Kunker) ke Universitas Tadulako (Untad)
Palu. Bertempat, di aula Fakultas Kedokteran Untad, Senin (27/11/2023).

Pertemuan ini dihadiri Asisten, Staf Ahli Gubernur, Kepala OPD Lingkup Pemprov
Sulteng, Wakil Rektor (Warek) Untad, Guru Besar Untad, Dekan, para pejabat
akademik dan staf struktural Untad, para dosen, civitas akademika, mitra kerja,
serta pejabat terkait lainnya.

Pada kesempatan itu, Gubernur Rusdy Mastura mengatakan, Sulawesi Tengah adalah
daerah yang indah dan kaya dengan delapan jenis komoditi tambang unggulan,
terutama nikel yang pada saat ini bernilai tinggi di pasaran dunia dan sangat
diminati investor.

“Kita patut bersyukur dan merespon dengan cepat, atas terbitnya Undang Undang
Nomor 3 Tahun 2022 tentang Ibukota Negara, sebagai peluang kita untuk dapat
mengoptimalisasi sektor-sektor potensial di Sulawesi Tengah sebagai penyanggah
Ibu Kota Negara (IKN), penyumbang fiskal daerah dan penciptaan lapangan kerja
bagi masyarakat, “jelas Gubernur Rusdy Mastura

Menurutnya, diperlukan strategi percepatan dan loncatan yang jauh ke depan
untuk mengejar ketertinggalan Sulteng dengan daerah-daerah yang sudah lebih
dulu maju di Indonesia.

Untuk itu, upaya-upaya tersebut ialah dengan menggandeng Universitas Tadulako
untuk melakukan riset dan inovasi yang hasil-hasilnya dapat dieksekusi oleh
organisasi perangkat daerah sesuai tugas dan wewenangnya.

“Saya mengapresiasi dan berterima kasih kepada jajaran Universitas Tadulako
yang telah menggelar karpet merah kepada pemerintah daerah, untuk membangun
kerjasama antara institusi akademik dan eksekutif demi optimalisasi pembangunan
daerah, ” tandas Gubernur.

Melalui kerjasama ini, Gubernur mengharapkan, dedikasi dan kontribusi civitas
akademik Untad untuk melakukan pendalaman dan kajian ilmiah, yaitu pertama,
mengenai perhitungan dana bagi hasil (DBH) yang proporsional bagi fiskal
Sulteng, untuk dijadikan bahan laporan kepada pemerintah pusat.

Kedua, mengembangkan komoditi hortikultura unggulan Sulteng seperti kelapa
hibrida dan bibit anggur super. Ketiga, melakukan inseminasi buatan pada sapi
Bali, sapi Donggala dan sapi limosin.

Keempat, menyelidiki tentang peradaban megalitikum Sulteng yang berusia lebih
tua dari piramida Mesir. Lalu jejak penyebaran Islam tertua Nusantara yang
dibawa imam Sya’ban dan juga Wallacea Line (garis Wallace) yang menginspirasi
lahirnya teori Darwin.

“Besar harapan kami, dengan terjalinnya kerja sama strategis dengan Universitas
Tadulako akan berimplikasi bagi suksesnya gerak cepat membangun Sulawesi Tengah
berbasis riset dan inovasi, ” tambahnya.

Sebelumnya, Prof. Dr. Amar selaku Rektor Universitas Tadulako, mengucapkan
terima kasih kepada Gubernur H. Rusdy Mastura yang telah melakukan kunjungan
kerja di Untad Palu.

“Ini merupakan sebuah kebanggaan luar biasa bagi Universitas Tadulako, atas
kunjungan bapak Gubernur Sulawesi Tengah beserta rombongan pimpinan OPD
Provinsi Sulawesi Tengah, ” ucapnya.

Selanjutnya, Prof. Amar juga menyampaikan bahwa Sulawesi Tengah memiliki
banyak potensi, seperti potensi pertambangan, potensi pertanian, dan potensi
energi.

Ia berharap, perlunya kolaborasi dengan pemerintah untuk mengembangkan potensi
tersebut untuk menjadi penyanggah IKN nomor satu.(mch)

Tinggalkan Komentar